Sabtu, 24 Mei 2014

Aplikasi Simlar



SIMLAR-1 adalah aplikasi simulasi banjir debris yang merupakan integrasi 3 (tiga) sub program yaitu sub program penghitungan hidrograf banjir, sub program perhitungan hidrograf akibat keruntuhan bendung alam dan sub program simulasi 2D banjir debris. Sub program pertama menghasilkan hidrograf banjir akibat curah hujan efektif di daerah aliran sungai, sub program kedua menghasilkan hidrograf banjir debris akibat keruntuhan bendung alam dan sub program ketiga menghasilkan animasi banjir debris dan perkiraan daerah yang terancam. SIMLAR-1 dikembangkan  oleh Balai Sabo-Puslitbang SDA bekerjasama dengan Universitas Gajah Mada, dengan memodifikasi program simulasi banjir debris yang dikembangkan sebelumnya oleh Dr. Miyamoto, menambahkan menu pilhan persamaan sedimen dan perangkat GUI berbasis SIG Aplikasi  simulasi ini sangat bermanfaat dan membantu dalam pengembangan sistem peringatan dini dan pembuatan peta daerah bahaya banjir debris di Indonesia.
Pengembangan SIMLAR-1 diinisiasi oleh Drs. Sutikno HS, Dipl. H, Peneliti Balai Sabo sebagai ketua tim dengan anggota terdiri dari Arif RM, S.Si, Santosa SP, ST, Oriza Andamari, ST, didukung oleh tenaga ahli yang terdiri dari Dr. Ir. Adam Pamudji Rahardja, M. Sc (Teknik Sipil Lingkungan FT UGM), Nur Muhammad Farda (Fak. Geografi UGM), Ibnu Rosyadi,S.Si (Geografi UGM),  Dr. Ir. Jazaul Ikhsan (Teknik Sipil, FT UMY), Rudi,ST, MT (Teknik Informatika, FT UGM), Tulus Hamdani (Teknik Informatika, FT UGM), Prof. Dr. Ir. Djoko Legono (Teknik Sipil Lingkungan, FT UGM), Yahuar Trikurniawan, ST (MPBA 2011 JTSL, FT UGM), dibawah pembinaan Dr. Ir. Untung Budi Santosa, M. Sc, Kepala Balai Sabo Puslitbang Sumber Daya Air. 
  
Berdasarkan pengalaman saya selama mengerjakan Tugas Akhir dengan menggunkan SIMLAR, pada program ini masih banyak terdapat kekurangan, salah satu pada Sub Program perhitungan hidrograf banjir yaitu terdapat perbedaan hasil dari perhitungan SIMLAR dengan perhitungan manual. Namun untuk program utamanya yaitu Simulasi Lahar sudah bisa dikatakan oke. berikut hasil simulasi pada Kali Pabelan :




Untuk mendownloadnya dapat di download disini